Tulisan Bahasa Indonesia 2 (bulan ke-1)

Passo Menangi Festival Film Pendek

JAKARTA, KOMPAS.com--Film "Passo" karya sutradara AB Kusuma, produksi Zero Gravity, memenangi penghargaan Festival Film Pendek Jabodetabeka yang berlangsung di Gelanggang Remaja Bulungan, 25 - 30 Maret 2013.

Dalam sambutan penutupan acara tahunan yang telah digelar kedua kalinya ini, Deddy Mizwar mengaku sangat bergembira dengan munculnya komunitas-komunitas film pendek di berbagai daerah. "Mari kita dorong agar sineas-sineas muda kita bisa juga berkiprah di ajang festival film pendek tingkat internasional," tutur aktor yang telah terpilih sebagai wakil gibernur Jawa Barat itu.

Sementara Rano Karno yang didapuk menyerahkan trofi dan hadiah kepada pemenang film terbaik mempersilakan para pelaku snei yang berminat menggelar acara serupa Festival Film Pendek di wilayah Banten. "Di Banten banyak tempat bagus untuk penyelenggaraan acara serupa ini. Ada kampung Baduy, pantai Bayah yang indah, dan tempat-tempat lain. Silakan dipakai," ujar Rano menutup pidatonya.

"Festival ini diadakan untuk menumbuh-kembangkan kreativitas dalam bidang seni juga salah satu usaha mengalokasi minimnya wadah/ruang presentasi untuk karya-karya film tersebut," ungkap Rik A Sakri yang bertindak sebagai Ketua Pelaksana acara ini.

Rik menambahkan, tahun ini ada penambahan satu kategori penghargaan dari tiga penghargaan yang ada pada tahun lalu, yakni
Ali Sadikin Award yang diberikan pada pemenang Kategori Film Pendek Terbaik. "Penghargaan ini khusus didedikasikan untuk Bapak Ali Sadikin yang merupakan satu-satunya Gubernur DKI yang paling perduli terhadap aktifitas seni dan budaya. Selain dikenal sebagai seorang pemimpin karismatik, Beliau sangat konsisten dalam mengapresiasi seni budaya dengan membangun ruang/wadah seperti 'youth Centre, Art Centre' seperti Taman Ismail Marzuki, beberapa Gelanggang Remaja, dan lain-lainnya," imbuh Rik.

Teguh Esha Award diberikan pada pemenang Kategori Cerita Film Terbaik, Teguh Esha adalah seorang sastrawan populer yang melegenda dengan karya-karya fenomenalnya seperti “Ali Topan Anak Jalanan” dan “Dewi Besser”.

KPSB Award untuk pemenang Kategori Poster Film Terbaik (KPSB : Komunitas Pecinta Seni Bulungan). KPSB adalah gabungan insan seni yang terdiri dari para kreator, praktisi, dan pencinta seni aktif yang berbasis di Wilayah Gelanggang Remaja Bulungan Jakarta Selatan.

Kelompok Penyanyi Jalanan (KPJ) yang bernaung di Bulungan juga ingin turut serta memeriahkan Festival kali ini dengan menambahkan KPJ Award diberikan kepada pemenang Kategori Videoclip Terbaik.

Festival tahun ini diramaikan tidak hanya dengan diskusi film tetapi juga demo praktek teknis peralatan shooting. Diskusi tahun ini diisi oleh Deddy Mizwar (Produser/Sutradara Film) Panji Wibowo (Pengamat Film), Arturo GP (Sutradara), Eko Suprianto (Koreografer & Dosen Tari STSI), Alex Komang (Aktor), Niniek L Karim (Penulis) Totot Indrarto (pengamat film). Nama-nama merekapun tidak diragukan lagi dalam dunia perfilman Indonesia. Diharapkan acara ini dapat memberi lebih apresiasi maupun inspirasi serta membuka ruang presentasi bagi masyarakat peminat dunia perfilman.

Demo praktek teknis akan diisi oleh Canon Camera “How to Use Camera”. Paijo, spesialis Visual Efek akan mengajarkan Karakter Make Up Efek. Enggong (DOP) memperkenalkan tentang pengenalan teknis penggunaan elemen pendukung kamera shooting seperti Steadycam, portajep, Jimmy Jep. Skyjep, Helycam didemokan oleh Ojie. Demo praktek teknis perekaman audio film akan diajarkan oleh Trisno (Audio Specialist).

Sumber :

http://oase.kompas.com/read/2013/03/31/15270293/Passo.Menangi.Festival.Film.Pendek?utm_source=WP&utm_medium=box&utm_campaign=Kknwp