Teman-teman pasti tau apa itu Facebook ataupun Twitter kan ? saat ini kedua jejaring sosial itulah yang banyak digunakan oleh banyak orang. Mereka dengan bebas menulis status apapun didalamnya agar semua orang tau apa yang sedang dia rasakan dan pikirkan tanpa harus bercerita .
Iya .. sebenarnya itulah yang dicari pencipta Facebook (mark zuckerberg) ,dia menciptakan jejaring sosial yang bernama facebook karena dia ingin tau apa yang sedang di pikirkan oleh orang lain tanpa orang yg sedang mempunyai masalah tersebut bercerita.
Nah yang sedang saya sorot belakangan ini adalah banyaknya status makian terhadap orang lain di facebook maupun twitter. Kenapa mereka menumpahkan amarahnya ke jejaring sosial ? padahal menurut saya itu adalah urusan pribadi yang seharusnya bisa diselesaikan secara probadi pula tanpa harus diumbar di jejaring sosial. Banyak status status yang menyindir seseorang , seperti temannya , pacarnya , bahkan atasannya di kantor. Seandainya memang tidak terima dengan perlakuan orang orang tersebut bukankah alangkah baiknya diselesaikan dengan duduk bersama dan bicara langsung atas keluhan keluhannya , bukan ditumpahkan di facebook atau twitter .Secara tidak langsung itu membuat seseorang menjadi tidak gentle atau bahkan bisa dibilang pengecut karena beraninya ngomong dari belakang . Apa dengan mengumbar status sindiran bahkan makian di jejaring sosial akan menyelsaikan masalah tersebut ? hahah ..
Seharusnya jejaring sosial digunakan untuk saling memberi hal hal positif , saling memotivasi satu sama lain , dan berbagi hal hal yang menyenangkan. Dengan begitu kita yang baca status temanteman kita pun senang melihatnya , coba kalau kita baca status yang isisnya hal hal negatif seperti menyindir atau memaki ? apa kita antusias membacanya ? tapi itu yang terjadi Jadi tolong jangan jadi orang yang pengecut .
Mari kita manfaatkan jejaring sosial untuk hal hal yang positif , Perlu di ingat tidak ada masalah yang tak ter solusikan , pasti ada jalan keluar . Sabar dan tetap berpikir positif kuncinya .
sumber : kompasiana.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar